Kucing Mandi Berapa Kali Seminggu? Simak Penjelasannya

Img

Pertanyaan mengenai kucing mandi berapa kali seminggu menjadi salah satu topik yang cukup sering ditanyakan baik dari para pemeliharanya atau pecinta hewan berbulu tersebut.  Tujuan dari memandikannya adalah untuk membuat bulunya tidak sampai kusam, menjadi rumah kutu, atau menghindari tumbuhnya penyakit-penyakit berbahaya.

Kucing Mandi Berapa Kali Seminggu?

Memandikan kucing merupakan hal penting yang perlu kamu lakukan secara berkala dan tidak perlu terlalu sering karena malah membuat kulit serta bulunya menjadi kurang sehat. Terkait kucing mandi berapa kali seminggu, sebenarnya ada berbagai pendapat yang bisa dipilih menyesuaikan kondisinya.

Meski kamu sangat senang memandikan kucing karena mereka cenderung nyaman ketika terkena air, namun tetap tidak disarankan terlalu sering memandikannya. Disarankan memandikannya setidaknya 2 minggu atau 1 bulan sekali.

Kucing memang tidak dianjurkan terlalu sering dimandikan, namun mereka juga tidak boleh sampai sangat jarang dimandikan karena dapat mengakibatkan banyak masalah. Ada beberapa masalah yang sering muncul pada kondisi ini seperti halnya kutuan, bulu menjadi kumal, dan terlihat kusam serta berbau menyengat.

Cara Memandikan Kucing

Bagi kamu yang akan memandikan kucing, ada hal penting yang perlu diketahui agar kulit serta bulunya tetap terjaga kesehatannya. Agar tidak sampai salah perawatan dan teknik memainkannya, silahkan simak penjelasan lengkapnya di bawah ini:

  1. Gunakan Air Hangat

Air dingin akan membuat kucing cenderung sulit menyesuaikan diri bahkan sampai kabur atau mencukur kulit kamu. Reaksi penolakan yang dimunculkan ketika diguyur atau dimasukkan pada air dingin yaitu mereka tiba-tiba melompat. Tidak jarang juga tubuhnya menggigil hebat serta terlihat pucat.

Agar hal tersebut tidak sampai terjadi, maka sebaiknya menggunakan air hangat saat memandikannya. Penggunaan air hangat sendiri bukan tanpa alasan, salah satu tujuannya adalah untuk membuat mood kucing tetap baik dan menurut ketika dimandikan.

  1. Pilih Produk Paling Sesuai

Seperti pada kulit kepala manusia, tubuh berbulu kucing juga bisa saja mengalami penolakan pada zat-zat tertentu. Ciri-ciri penolakannya bisa berupa kerontokan, bulu kusan, muncul bintik kemerahan, atau ketombe.

Di samping itu tidak jarang juga bulunya menjadi lebih mudah rontok meskipun sering disisir. Pemilihan produk shampo paling sesuai bisa menjadi solusi terbaiknya jika ingin menghindari dampak buruk di atas.

Apabila kurang yakin, kamu bisa meminta saran dari ahli dalam bidangnya. Pemilihan produk shampo harus didasarkan pada beberapa hal mulai dari kondisi kulit, ras, serta tujuan dari memandikannya baik untuk mempertahankan kelembutan bulu ataupun mencegah kekusaman.

  1. Pilih Waktu Paling Tepat

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, tidak disarankan untuk terlalu sering memandikan kucing. Supaya saat memandikannya bisa maksimal, maka kamu perlu memilih waktu paling tepat. Caranya yaitu dengan memperhatikan aktivitasnya serta ciri-ciri fisiknya.

Apabila kucing sudah terlalu sering menggaruk bulunya atau terlihat kusam dan kotor, kamu perlu memandikannya. Pastikan menggunakan teknik yang dapat membuat peliharaan nyaman serta tidak menolak ketika dimandikan.

Tidak disarankan memaksa kucing mandi dengan menggunakan kekerasan karena mereka cenderung akan melakukan penolakan lebih keras. Selain itu juga menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan tubuh jangka panjang serta mentalnya.

Demikian penjelasan terkait dengan kucing mandi berapa kali seminggu yang sangat penting diketahui. Jangan sampai membiarkan mereka menunjukkan gejalanya berat terlebih dahulu baru memandikannya. Tindakan ini dapat memberikan dampak buruk kedepannya bahkan sampai mengganggu kesehatan tubuhnya. 

 

Offers
Developed For Mypets Indonesia @2021
  • Pay With :
  • #
  • #
  • #