Infeksi telinga ialah kondisi umum yang biasanya dialami para anjing, khususnya anjing yang memiliki telinga floppy [panjang ke bawah]. Terdapat 3 macam infeksi telinga yang umum menyerang anjing, yakni interna, media, dan eksterna. Berikut adalah beberapa cara mengobati infeksi telinga anjing.
Infeksi telinga yang paling banyak ditemukan ialah otitis eksterna, yang dimana peradangan mempengaruhi lapisan sel yang sudah melapisi area luar saluran telinga anjing. Otitis interna dan media mengacu kepada infeksi saluran telinga dalam atau tengah. Infeksi ini kerapkali muncul karena penyebaran infeksi di bagian luar telinga.
Otitis interna dan media bisa menjadi serius dan bisa mengakibatkan kelumpuhan wajah, gejala vestibular, hingga ketulian. Itulah alasannya penting sekali untuk mengatasi dan mencegah anjing yang terserang infeksi pada telinganya.
Tips Mengobati Infeksi Telinga Anjing
Dokter hewan bakal membersihkan telinga dengan menyeluruh memakai cairan pembersih telinga. Dokter juga akan memberikan pembersih telinga dan juga obat topikal agar bisa dipakai di rumah.
Akan tetapi pada kasus infeksi telinga parah, mungkin dokter hewan memberi resep antibiotik oral dan obat antiinflamasi. Mayoritas infeksi telinga pada anjing yang tak ada komplikasi dapat pulih dalam waktu 1 hingga 2 minggu, setelah proses pemberian obat dilakukan.
Kemudian, infeksi parah bergantung dengan kondisi yang mendasari, mungkin membutuhkan waktu yang cukup lama ataupun mungkin dapat berkembang jadi gangguan parah. Pada kasus penyakit kronis parah yang dimana segala perawatan lainnya gagal, mungkin dokter hewan akan memberi rekomendasi dengan cara operasi. Operasi tersebut berarti mengangkut saluran telinga, selanjutnya menghilangan jaringan yang terserang dan terakhir mencegah terulangnya muncul infeksi telinga.
Penting sekali agar dapat menjalankan instruksi dokter hewan secara cermat serta kembali lagi pergi ke klinik untuk tiap janji pemeriksaan yang direkomendasikan. Karena, perawatan yang kurang tepat dapat mengakibatkan munculnya kembali infeksi tersebut.
Sangat penting menyelesaikan semua pengobatan pada anjing, bahkan apabila anjing terlihat sudah membaik kondisinya. Menghentikan pengobatan secara mendadak dapat menimbulkan gangguan tambahan, misalnya saja infeksi resisten.
Tanda-Tanda Anjing yang Mengalami Infeksi Telinga
Sebagian anjing tidak akan memperlihatkan tanda infeksi telinga selain kotoran yang menumpuk pada saluran telinganya. Namun, pada beberapa kasus infeksi ini juga dapat menimbulkan kurang nyaman yang teramat sangat. Berikut adalah beberapa gejalanya.
- Koreng atau kerak di telinga
- Pembengkakan dan kemerahan di liang telinga
- Aroma kurang sedang di telinga
- Kotoran telinga gelap
- Menggaruk telinga yang sakit
- Menggelengkan kepala
- Rasa gatal
- Rasa sakit
Ketimbang manusia, saluran telinga yang dimiliki oleh anjing lebih vertikal, yakni membentuk huruf ‘L’ yang berpotensi menahan cairan. Hal ini membuat ia rentan terserang infeksi telinga.
Faktor Lain yang dapat membuat anjing peliharaan mengalami infeksi telinga ialah:
Ø Alergi, mengakibatkan penyakit telinga di 50% anjing dengan infeksi kulit lantaran alergi. Lalu 80% anjing yang memikiki kepekaan pada makanan.
Ø Kelembapan, bisa membuat lingkungan untuk ragi dan bakteri tumbuh dan berkembang.
Ø Gangguan autoimun
Ø Gangguan endokrin, misalnya penyakit tiroid
Ø Penumpukan lilin
Ø Cedera di saluran telinga
Ø Masuknya benda asing
Ø Pembersihan berlebih
Demikian beberapa cara mengobati infeksi telinga anjing. Mayoritas infeksi telinga ini tak akan menular. Tapi, kalau faktornya tungau telinga, maka parasit satu ini akan menular. Disarankan kamu selalu mencuci tangan menggunakan sabun setelah melakukan kontak dengan anjing yang terserang infeksi telinga. Semoga bermanfaat dan terima kasih.
