Berpisah dengan hewan kesayangan selama-lamanya menjadi salah satu momen yang begitu mengharukan. Termasuk kucing yang banyak meyakini mereka bisa merasakan beberapa hari terakhirnya. Tapi, apa saja tanda-tanda kucing akan mati dan benarkah mereka bisa merasakan hari-hari terakhirnya? Simak ulasan berikut hingga selesai.
Sebagian binatang peliharaan akan memperlihatkan perilaku berbeda saat menghadapi hari kematiannya. Ada yang berupa mengasingkan diri, ada juga yang mencari perhatian.
Tanda-Tanda Kucing Akan Mati
Meski hingga sekarang belum terdapat jurnal khusus yang mengulik beberapa tanda kucing akan mati, tapi kami sudah menyiapkan rangkumannya dari beberapa sumber.
- Perubahan Penampilan
Yang paling jelas terlihat jika kucing sudah mendekati hari kematiannya ialah muncul perubahan fisik, seperti badan semakin kurus sampai berjalan sempoyongan.
Kucing akan malas merawat diri sendiri sehingga banyak bulunya yang mudah rontok, bahkan ketika kamu elus. Kemudian, kondisi matanya juga berair dan dapat menjadi salah satu pertanda bahwa kondisi tubuhnya mulai melemah.
- Perubahan Pola Makan
Umumnya, kucing yang sakit akan menghindari aktivitas makan dan minum, bahkan kalau kamu menggodanya ataupun menyodorkannya. Perubahan dalam pola dan nafsu makan dapat terjadi lantaran beberapa hal, mulai penyakit tertentu, giginya yang rontok, hingga pencernaannya terganggu.
Ini memang bukan jadi tanda pasti jika kucing kesayanganmu akan mati. Tapi, kalau sudah 2 atau 3 kali melewatkannya, maka sebaiknya kamu membawa kucing tersebut ke klinik hewan.
- Perubahan Perilaku
Perilaku binatang peliharaan bakal berubah total dari biasanya? Nah, hal itu dapat menjadi salah satu pertanda bahwa kucingmu sedang sekarat serta dia bersiap dengan kematiannya.
Sebagai contoh, awalnya kucingmu aktif tapi sekarang memilih menjauh serta menghindarimu. Boleh jadi dia mengalami sakit lalu memilih untuk tak ingin disentuh. Tapi sementara itu, ada juga kucing yang lebih mandiri dan pendiam kini selalu mencari perhatian agar kamu bisa merawatnya ketika kematiannya sudah dekat.
- Bersembunyi Lalu Mengasingkan Diri
Ciri kucing sebentar lagi akan mati yang biasanya dialami orang banyak ialah bersembunyi kemudian mengasingkan diri dari orang-orang didekatnya. Dalam kasus kucing rumahan, biasanya dia akan mencari lokasi yang gelap dan nyaman, seperti di sudut ruangan, dibawah tempat tidur, sampai dibawah semak di halaman rumah.
Maka dari itu, jika memiliki kucing yang tua atau memiliki tanda-tanda penyakit sebelumnya, kamu dapat memeriksa semua isi rumah kalau hewan kesayanganmu mendadak hilang.
- Napas Lemah
Dalam kondisi normal, kucing bisa bernapas 20 sampai 30x /menit. Agar bisa mengukurnya, kamu dapat mengawasi kucing yang duduk dengan santai. Perhatikan selalu kembang-kempis perutnya lalu hitung banyak napasnya selama 1 menit menggunakan stopwatch atau jam.
- Tidak Bertenaga
Jika akhir-akhir ini kamu seringkali melihat kucing lemah seperti tak ingin melakukan aktivitas, itu dapat menjadi pertana kucingmu akan meninggal. Jika demikian, sebaiknya kamu melakukan interaksi agar bisa melihat respons yang dia berikan. Pada keadaan normal, kucing akan bersemangat saat kamu mengajaknya bermain.
- Aroma Tubuh Kurang Sedap
Selain penampilan, kamu dapat mencium aroma yang kurang sedap dari tubuh kucing kesayanganmu. Disini, kamu dapat mencium bau napas, tubuh, serta rongga mulut yang lebih beraroma dari biasanya.
Nah, bau yang kurang sedap ini biasanya datang karena racun yang sudah menumpuk didalam tubuh dan tak bisa dibuang lantaran penyakit atau kegagalan kinerja organ dalam.
Sekarang kamu sudah mengerti tanda-tanda kucing akan mati. Jika kamu sedang berada pada kondisi ini, jangan ragu-ragu membahasnya dengan anggota keluarga yang menyayangi kucing peliharaanmu.
