Sejatinya, anjing yang obesitas atau kegemukan mempunyai resiko yang sama besarnya seperti manusia. Obesitas bisa menjadi pemantik terjadinya beberapa gangguan kesehatan dan tentunya memperpendek harapan hidup anjing peliharaanmu. Beberapa faktor anjing mengalami obesitas bisa kamu hindari agar anjingmu tidak terjangkit beberapa penyakit berbahaya.
Berkurangnya harapan hidup seekor anjing tersebut juga didukung dengan munculnya beberapa penyakit karena tubuhnya kegemukan, misalnya penyakit jantung, hipertensi, diabetes melitus, kanker, dan masih banyak lainnya. Oleh sebab itu, butuh penanganan ekstra untuk bisa mengembalikan berat badan anjing ke keadaan normalnya.
Faktor Anjing Mengalami Obesitas
Daripada anjing kesayanganmu obesitas, dibawah ini adalah sejumlah penyebab dia mengalami kegemukan dan baiknya segera kamu hindari sebelum akhirnya terlambat.
- Makanan Tinggi Kalori
Kamu pasti sering mendengar sebagian pemilik memberi makanan pokok seperti nasi pada hewan peliharaannya. Ini tidak sepenuhnya salah, sebab anjing bertransformasi jadi omnivora yang bisa mencerna nasi serta nutrisi yang ada didalamnya.
Tapi, pemberian nasi pada anjing serta makanan tinggi kalori lainnya tentu kurang bagus sebab bisa menjadi salah satu faktor anjing akan mengalami obesitas.
- Ketidakseimbangan Aktivitas dan Asupan Makanan
Hal paling mendasari anjing obesitas ialah ketidakseimbangan antara aktivitas dengan asupan makanan. Anjing yang mendapat asupan makanan dengan porsi besar tentunya mempunyai enegri yang juga besar. Tapi, energi ini tak disalurkan lewat aktivitas yang sedikit.
Apalagi, dalam beberapa kasus, energi yang berlebih juga dapat mengakibatkan anjing lebih hiperaktif.
- Usia Anjing Semakin Menua
Usia ayng yang semakin tua khususnya untuk anjing berusia lanjut, bisa menjadi pemicu terjadinya obesitas. Salah satu faktor utama ialah menurunnya sistem metabolisme yang semakin memperlambat pembakaran energi. Sejumlah gangguan kesehatan yang muncul, misalnya radang sendi juga akan menyulitkan anjing tua untuk melakukan berbagai aktivitas.
Tips Mengatasi Anjing Obesitas
Mengatur diet atau pola makan tentunya bukanlah hal yang bisa didapatkan dengan waktu yang singkat. Sama seperti manusia yang semuanya butuh proses.
Supaya proses diet berjalan lancar tanpa membuat anjing menderita, baiknya lebih dulu berkonsultasi ke dokter hewan agar mendapat rekomendasi makananyang tepat. Dikutip AKC.org, beberapa cara dan saran mengatasi anjing obesitas yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:
Ø Mengukur porsi makanan, dimana kamu perlu memastikan jumlah asupan makanan pada satu waktu. Kamu dapat memakai gelas ukur serta memberikan jumlah makanan yang disarankan oleh dokter hewan.
Ø Camilan ikut menjadi salah satu faktor kenapa anjing obesitas. Disini, kamu dapat mengatur porsi makanan utama serta camilan agar bisa mencegah anjing peliharaanmu kegemukan.
Ø Jika mungkin sebelumnya kamu memberikan makanan sepanjang waktu, baiknya ubah kebiasaan itu dengan menyediakan makan di jam-jam tertentu. Posisikan makanan selama 15 menit, kemudian angkat sisa makanan yang tak dihabiskan.
Ø Pilih jenis kudapan yang memiliki kalori sedikit. Biasanya kudapan anjing yang ada di petshop mempunyai tinggi gula dan kalori. Rubah pola kudapan ke makanan lain, misalnya wortel, apel, pisang dan lain-lain sesuai dengan anjuran dokter hewan.
Ø Selepas mengatur jam makannya, sekarang anjing obesitas perlu melakukan kegiatan fisik yang disesuaikan oleh kondisi kesehatan dan usia. Kamu bisa memulainyay dengan cara berenang, bermain lempar tangkap, berlari, atau berjalan ringan.
Itulah sederet faktor anjing mengalami obesitas beserta cara pencegahannya yang bisa diketahui. Jangan langsung khawatir jika anjingmu dalam kondisi kegemukan, pasalnya ini merupakan hal normal. Rubah kebiasaan dengan percaya dan pasti hasilnya juga akan bagus untuk kesehatan anjing peliharaan.
