Tips Aman Menjaga Kesehatan Kucing Peliharaan Dewasa

Img

Kucing dari semua usia perlu mendapat perawatan terbaik supaya kesehatannyaselalu terjaga. Tapi, kucing yang menginjak dewasa mungkin membutuhkan perawatan khusus demi mencegah dia terhindari dari resiko yang bisa muncul seiring usianya yang bertambah. Disini, kita akan memberikan kalian tips menjaga kesehatan kucing peliharaan dewasa agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Kucing dewasa merupakan kucing yang berumur antara 1 hingga 7 tahun. Dalam usia seperti ini, kucing peliharaan mungkin dalam masa aktif lalu dia seringkali memanjat, melompat, dan berlari. Seiring waktu berjalan dan kegiatannya yang meningkat, ada sejumlah cara yang dapat dilakukan guna menjaga kucing peliharaan dewasa selalu sehat.

Menjaga Kesehatan Kucing Peliharaan Dewasa

-       Beri Porsi Makan yang Pas

Saat kucing menginjak usia dewasa, kebutuhan akan makanan ikut berubah lantaran metabolismenyay mulai melambat, tingkat aktivitas berubah, dan tubuh lebih matang. Oleh sebab itu, kalian perlu memilih pakan kucing dengan label ‘khusus dewasa’ atau ‘segala usia’.

 

Para ahli menyarankan bahwa kucing dewasa diberi pakan sebanyak 2 kali sehari. Tapi, tidak dianjurkan untuk free feeding, yakni meninggalkan makanan supaya dapat dimakan kucing kapanpun mereka ingin makan. Hal tersebut karena kucing tak dapat mengatur sendiri asupan makanan.

 

-       Jaga Kucing Selalu Aktif

Jika kalian memelihara kucing didalam rumah, penting untuk alian membantunya selalu aktif dengan menjagaknya berolahraga ataupun bermain. Dengan demikian, kucingmu akan terhindari dari obesitas. Mempunyai berat tubuh berlebih berpotensi memicu problem kesehatan seperti diabetes dan arthritis.

 

Tips merawat kucing dewasa peliharaan agar selalu aktif ialah membelikan mainan lalu mengajaknya bermain tiap hari. Kalian dapat mendorong kucingmu untuk memanjat, menaiki tangga, dan melompat supaya dia selalu aktif bergerak.

 

-       Membersihkan Gigi Secara Rutin

Hampir 70% kucing yang sudah berumur lebih dari 3 tahun mempunyai gejala penyakit gigi. Mayoritas dari kucing tersebut tak pernah memperoleh perawatan gigi sehingga kondisi gigi memburuk dari tahun ke tahun.

 

Jika kalian tak membersihkan gigi dengan rutin, maka plak dapat menumpuk dan itu akan mengakibatkan bakteri menetap pada mulut kucing. Bakteri itu tidak berdiam diri saja, tapi dia dapat masuk kedalam aliran darah lewat mulut lalu menyebar ke area tubuh lain. Bakter tersebut bahkan mampu merusak ginjal, hati, dan jantung kucing.

 

-       Sikat Bulunya Tiap Hari

Anak kucingatau kitten akan belajar menjilati diri sendiri ketika berumur 2  hingga 4 minggu, tapi kucing dewasa bisa menghabiskan nyaris setengah hari untuk merawat diri sendiri dengan cara menjilatinya.

 

Seiring waktu berjalan, bulu yang tak tengaja ditelan ketika kucing menjilati tubuh dapat berkembang jadi bola bulu yang mengakibatkan problem pencernaan.

 

Dengan menyisir atau menyikat bulu kucing yang sudah dewasa secara rutin, kalian bisa membantu untuk mengurangi bulu rontok sehingga mampu mencegah bola bulu semakin besar didalam saluran pencernaan.

 

-       Waspadai Serangan Cacing Jantung

Jika kalian memiliki rumah yang memiliki iklim hangatyang dimana ada banyak nyamuk, maka kucing dewasa peliharaanmu mungkin butuh mengkonsumsi obat cacing jantung di sepanjang tahun.

 

Cacing jantung merupakan penyakit yang diakibatkan cacing bernama Dirofilaria Immitis serta disebarkan lewat gigitan nyamuk. Meski sering menyerang anjing, tapi penelitian akhir-akhir ini menemukan bahwa kasus penyakit cacing jantung terhadap kucing justru lebih besar daripada sebelumnya.

Itulah cara yang tepat menjaga kesehatan kucing peliharaan dewasa. Dengan menjaga kesehatannya, maka kesehatan kalian dan keluarga juga akan terlindungi. Jika kucingmu sakit, maka jangan ragu menghubungi dokter hewan. Terima kasih.

Offers
Developed For Mypets Indonesia @2021
  • Pay With :
  • #
  • #
  • #