Tanda-Tanda Kucing Sakit, Pemula Wajib Tahu!

Img

Kucing yang kamu pelihara biasanya tak akan selalu sehat pada tiap harinya, bakal ada waktu dimana dia akan terlihat sakit. Secara alamiah, kucing akan menutup diri saat mereka merasakan tubuh yang tidak terlalu enak, maka dari itu kamu sulit untuk mendeteksinya. Supaya lebih paham, baca ulasan tanda-tanda kucing sakit bagi pemula berikut ini.

Jangan terlalu cemas, biasanya akan muncul beberapa perubahan pada perilaku kucing ketika sakit yang dapat kamu sadari. Sebelum muncul gejala fisik, mendeteksi kucing sakit bisa melalui perilakunya.

Tanda-Tanda Kucing Sakit

-       Selalu Bersembunyi

Muncul banyak teori kalau kucing bersembunyi, sebenarnya dia sedang dalam kondisi yang lemah. Sebagian ahli juga memercayai jika di alam liar, kucing akan bersembunyi supaya mereka aman dari kedatangan pemangsa kalau mereka kurang enak badan.

 

Menurut salah satu ahli hewan dari Amerika Serikat, persembunyian kucing tersebut bisa dikaitkan dengan semua macam penyakit kucing. kemudian ini juga dapat menjadi pertanda dia sedang ketakutan, stres, atau cedera.

 

Jika kucingmu menghilang cukup lama, baiknya kamu mulai berkonsultasi dengan dokter hewan.

 

-       Pupil Mata Berubah

Pelebaran pupil yang menyempit ataupun hanya 1 pupil yang melebar sedangkan lainnya justru mengkerut ini dapat menjadi tanda munculnya penyakit. Kalau kondisi ini terjadi setiap hari, kamu perlu menghubungi dokter hewan.

 

Awasi indikasi penyakit lain yang berhubungan dengan mata kucing, termasuk murung, kotoran pada mata, dan tanda umum seperti penurunan nafsu makan dan lesu.

 

-       Tidak Sering Self Grooming Seperti Biasanya

Salah satu ciri-ciri kucing sakit berikutnya ialah dia mengurangi kebiasaan membersihkan bulu sendiri [self grooming]. Hal ini dapat menjadi tanda buruk untuk kucing peliharaanmu.

 

Dikutip PetMD, seorang dokter hewan asal New York bernama Dr. Barrack mengatakan bahwa kucing yang obesitas maka dia akan mengurangi aktivitas membersihkan diri. Kemudian, obesitas juga mengakibatkan beberapa masalah kesehatan lain, termasuk diabetes, kanker, serta penurunan kualitas hidup.

 

Di kucing yang sudah tua, penurunan aktivitas semacam ini dikarenakan kucing mulai pelupa atau pikun.

 

-       Mendadakan Sering Makan Banyak

Banyak pemilik yang berasumsi bahwa kucing yang memiliki nafsu makan tinggi, maka itu artinya kucing tersebut sedang dalam kondisi sehat. Nah, asumsi seperti ini hampir benar, tapi ada hal yang perlu dipahami kalau kucingmu mendadak makan dengan porsi lebih banyak setiap hari.

 

Dikutip laman PetMD, Dr. Barrack beropini jika perubahan nafsu makan mendadak bisa menandakan kucing tersebut mempunyai gangguan kesehatan mendasar dan harus diperiksakan ke dokter hewan.

 

Kemudian, meningkatnya nafsu makan dapat dikarenakan masalah endokrin, seperti halnya hiperyiriodirisme, diabetes, atau gangguan malabsorsi nutrisi semisal kanker usus maupun masalah pada usus lain.

 

Kemampuan usus saat menyerap gizi itulah yang membuat kucing merasakan lapar sehingga dia memiliki nafsu makan yang meningkat.

 

-       Penurunan Rasa Ingin Bermain

Gejala ini yang paling terlihat dan bisa kamu temukan jika kucing sedang sakit. Khususnya jika kamu memiliki kucing yang begitu aktif dan juga lucu, kemudian kucing tersebut mendadak terlihat lesu dan tak ingin bermain.

 

Perbuahan ini bisa menjadi pertanda jika kucing peliharaanmu mengalami kondisi stres yang dikarenakan beberapa faktor yang tak ksmu duga. Misalnya penambahan anggota keluarga yang baru atau ada tamu yang masuk ke rumahmu dengan waktu cukup lama.

Itu saja penjelasan tentang Tanda-Tanda Kucing Sakit yang bisa kemu ketahui. Jika kucing menunjukkan beberapa gejala seperti diatas, sebaiknya segera periksakan ke dokter hewan.

Offers
Developed For Mypets Indonesia @2021
  • Pay With :
  • #
  • #
  • #