7 Mitos Salah Tentang Anjing, Jangan Salah Info

Img

Anjing jadi salah satu dari hewan yang suka dipelihara oleh banyak orang. Bahkan mereka mengerti betul tentang perasaan si pemilik tanpa perlu bercerita lebih dulu. Secara tak langsung, pemilik bisa meningkatkan kondisi kesehatan secara mental maupun fisik. Ada sejumlah mitos mengenai yang banyak beredar diluar sana. Berikut adalah beberapa mitos salah tentang anjing yang tak boleh kalian percaya.

Anjing adalah hewan peliharaan paling setia, tidak salah memang memberikan julukan ‘anjing sebagai sahabat terbaik manusia’. Perilaku yang dia tunjukkan sanggup membuat pemilik merasa begitu bahagia, dan juga menghilangkan rasa kesepian. Ada beberapa mitos yang tidak boleh kalian percaya tentang anjing, diantaranya adalah sebagai berikut.

Mitos Salah Tentang Anjing

-       Menyeret Bokong di Lantai Menjadi Kebiasaan Unik

Beberapa anjing mempunyai kebiasaan yang aneh dan lucu seperti ini, namun menyeret bokong di atas lantai bukanlah salah satunya. Kondisi semacam ini dapat menjadi pertanda ada yang salah pada anjing, misalnya penyakit.

 

Salah satu penyakit umum ditandai dengan menyeret bokong di atas lantai merupakan parasit yang dibawa oleh kutu atau terserang cacing pita. Selain itu juga, kondisi ini dapat menjadi ciri-ciri munculnya infeksi di kelenjar anus.

 

-       Anjing Tak Merasakan Sakit

Ketika merasakan sakit, manusia bakal menangis atau berteriak keras. Akan tetapi hal ini tidak berlaku untuk anjing. Kadang dia akan berdiam diri lalu tak menghiraukannya.

 

Hal itu tidak berarti bahwa anjing tak merasakan rasa sakit tersebut. Anak anjing bakal menyalak ketika terluka, namun anjing yang sudah berusia dewasa akan merintih, merengek, menggeram, menggonggong, berteriak, atau melolong. Untuk bisa mengetahui apakah anjing peliharaanmu sedang sakit, hal paling mendasar yang bisa dilakukan adalah mencari perubahan tingkah lakunya, apakah dia lebih banyak tidur atau makan lebih sedikit dari biasanya.

 

-       Semua Anjing Mempunyai Bau Mulut

Mitos tentang anjing berikutnya ialah seluruh anjing mempunyai bau mulut. Hal ini diakibatkan karena bakteri yang biasa menjadi gejala penyakit gigi. Jika hal ini tak diperiksakan ke dokter hewan dari awal, maka bisa mengakibatkan rasa sakit serta infeksi yang cukup berbahaya.

 

Supaya dapat mencegah bau mulut, disarankan membersihan gigi anjing setiap tahun. Selain terserang sakit gigi, bau mulut dapat menjadi salah satu gejala bahwa anjing sedang mengalami kurang enak badan.

 

-       Telapak Anjing Kuat untuk Menahan Panas

Bantalan kaki pada anjing memang memberikan perlindungan terhadap beberapa elemen, aspal, batu bata, dan beton. Akan tetapi, dengan suhu yang lumayan tinggi, telapak anjing bisa juga mendapat luka bakar level 3. Demi mencegah hal ini muncul, kalian tidak boleh mengajak anjing peliharaanmu berjalan-jalan keluar rumah ketika hari sedang menyengat.

 

-       Bulu Bisa Melindungi Anjing Ketika Cuaca Dingin

Bulu anjing tak selalu memberikan perlindungan ketika cuaca dingin, terlebih kalau suhu dibawah titik beku serta anjing tidak mempunyai perlindungan yang sepadan. Kalau hal ini terjadi, dia tidak bisa berada di lingkungan terbuka.

 

-       Satu-satunya Makanan yang Berbahaya untuk Anjing Adalah Coklat

Coklat jadi salah satu dari makanan yang berbahaya untuk anjing. Coklay jadi urutan teratas sebagai makanan yang sangat berbahaya.

 

Meski begitu, coklat bukan jadi satu-satunya makanan yang sangat membahayakan untuk anjing. Dibawahnya masih ada kacang macadamia, kismis, anggur, serta makanan apapun yang didalamnya terkandung zat Xylitol, yakni pemanis tanpa kalori yang seringkali dipakai dalam pembuatan permen karet.

Itulah beberapa mitos salah tentang anjing. Kalau anjing peliharaanmu menunjukkan beberapa gejala gangguan kesehatan, langkah terbaik adalah segera menghubungi dokter hewan agar diberi penanganan yang tepat.

Offers
Developed For Mypets Indonesia @2021
  • Pay With :
  • #
  • #
  • #